Jumat, 21 Juni 2019

Sajak Sunyi

Sajak Sunyi

dari sudut sebuah kota
aku diam-diam menulis sajak
sembil menghitung setiap sunyi yang coba menyergapku
aku menjadi jaring laba-laba
memerangkap setiap kata
menyambungnya berupa sajak nan sunyi
aku telah penjarakan sunyi
terkunci dalam larik sajak ini
beserta seluruh hiruk-pikuk yang dicipta kota ini
pada akhirnya sajak ini diam
hanya tersisa huruf-huruf yang tak bisa dieja

Makassar, 18 Maret 2017



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

ayo bergabung disini.... boleh berkomentar... asal sopan dan intelek, humoris, serta dapat menambah wawasan dan persaudaraan